Tugas Akhir Mesin
PENGARUH VARIASI DIAMETER DAN JUMLAH SUDU PADA TURBIN ANGIN POROS VERTIKAL TIPE SAVONIUS TERHADAP UNJUK KERJA
Turbin angin adalah salah satu mesin konversi energi yang merubah energi kinetik angin menjadi energi mekanik pada porosnya. Turbin angin savonius memiliki kemampuan self-starting yang bagus sehingga hanya membutuhkan angin dengan kecepatan rendah untuk dapat memutar rotor dari turbin angin ini. Kekurangan turbin jenis ini adalah memiliki efisiensi yang rendah akibat adanya gaya hambat yang terjadi pada sudu. Untuk mengurangi gaya hambat maka ditambahkan sebuah konsentrator.
Pada pengujian ini rasio konsentrator yang digunakan sebesar 6:1. Dalam penelitian ini kecepatan angin yang digunakan yaitu 2,40 m/s, 3,43 m/s 4,22 m/s, 4,75 m/s, dan 5,0 m/s. Penelitian ini juga memvariasiakan diameter dan jumlah sudu yaitu diameter sudu 18 cm dan 6 cm dengan jumlah sudu 2, 3, dan 4.
Hasil dari penelitian ini adalah putaran rotor dan daya rotor maksimum dihasilkan pada kecepatan angin 5 m/s dengan diameter sudu 6 cm dan jumlah sudu 4 menggunakan konsentrator sebesar 248,73 rpm dan 4,67 Watt. Koefisien daya rotor maksimal yang didapat sebesar 0.39 pada turbin angin dengan konsentrator pada kecepatan angin 4,75 m/s dengan diameter sudu 6 cm dan jumlah sudu 4.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain