Tugas Akhir Sipil
PERENCANAAN EMBUNG TANAQ EMBANG DESA SERAGE KECAMATAN PRAYA BARAT DAYA KABUPATEN LOMBOK TENGAH
Desa Serage adalah salah satu desa di Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa
Tenggara Barat. Desa Serage merupakan daerah yang tergolong daerah kering dengan
curah hujan yang relatif kecil yaitu kurang dari 250 mm/th, sedangkan kebutuhan air sangat
besar khususnya air irigasi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan teknologi
tepat guna berupa reservoir seperti embung untuk mengatur ketersediaan air. Embung disini
diharapkan mampu menampung limpasan permukaan pada musim hujan sehingga pada
musim kering tampungan tersebut dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air
khususnya air irigasi.
Perencanaan Embung ini didasarkan pada data curah hujan stasiun Kabul. Untuk
mendapatkan data debit air yang masuk ke dalam Embung, maka data curah hujan
dikonversikan ke data debit air. Perencanaan pelimpah didasarkan pada analisa debit banjir
rancangan menggunakan HSS Nakayasu dengan kala ulang 100 tahun. Kemudian
dilakukan perencanaan tubuh embung yang dihitung dari dasar genangan sampai
puncak pelimpah dan ditambah dengan tinggi jagaan. Analisa stabilitas ditinjau
pada keadaan air kosong, dalam keadaan banjir, dan dalam keadaan penurunan air secara
tiba-tiba.Dari hasil analisa diperoleh debit banjir rancangan kala ulang 100 tahun sebesar
35,18 m3/dt. Pelimpah menggunakan Type Ogee dengan bagian muka tegak dengan lebar 6
m, panjang saluran transisi 21,00 m, panjang saluran peluncur 25,00 m dan panjang kolam
olak 7,0 m menggunakan kolam olak USBR Type III. Elevasi mercu pelimpah berada pada
ketinggian +77,5, elevasi muka air banjir pada ketinggian +78,5, elevasi puncak Embung
pada ketinggian +79,5, elevasi dasar sungai pada ketinggian +67,00, tinggi jagaan diambil 2
m, tinggi Embung 12,5 m, lebar puncak Embung 6 m, kemiringan lereng hulu 1 : 25 dan
kemiringan lereng hilir 1:2.
Kata kunci: Embung, Irigasi, Debit Banjir.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain