Tugas Akhir Sipil
PERENCANAAN STRUKTUR JEMBATAN KELEP DESA TAMAN SARI SEKOTONG TENGAH MENGGUNAKAN SISTEM BALOK PRATEGANG
Jembatan merupakan media penghubung antar daerah yang terpisahkan oleh rintangan. Kehadiran jembatan sangat dibutuhkan guna memperlancar kegiatan sehari-hari. Jembatan Kelep terletak di Desa Taman Sari, Kecamatan Sekotong Tengah, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Banjir yang terjadi pada tahun 2014 mengakibatkan jembatan tersebut tergerus oleh arus sungai sehingga merusak seluruh struktur bangunan jembatan. Oleh karena itu, jembatan Kelep didisain ulang menggunakan jembatan beton prategang dengan bentang 25 m. Perencanaan jembatan meliputi bangunan atas dan bawah jembatan. Disain penampang girder didasarkan atas disain lentur dengan kekuatan ultimit dan disain kekuatan geser dengan metode disain rinci. Dasar-dasar perancangan mengacu pada Perencanaan Struktur Beton Untuk Jembatan (SNI-T-12-2004), Pembebanan untuk Jembatan (SNI T-02-2005), serta perhitungan struktur beton dengan menggunakan SNI-03-2847-2013. Sistem penegangan digunakan sistem post tensioning dan digunakan kawat prategang jenis Uncoated Stress Relieve Seven Wires Strand Grade 270. Dari analisis diperoleh penampang girder profil I dengan tinggi 1,45 m berjumlah 5 buah dengan jarak masing-masing sepanjang 1,75 m dari as ke as. Jumlah tendon diperoleh sebanyak 4 buah yang terdiri dari 12 strand pada masing-masing tendon. Pada analisis bangunan bawah diperoleh abutmen dengan tinggi total 9,15 m dan digunakan pondasi sumuran sebanyak 4 buah dengan tinggi 4,5 m berdiameter 2 m. Kata kunci: jembatan, beton prategang, tendon, post tensioning, abutment, pondasi.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain