Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Journal

PENGARUH OLI BEKAS SEBAGAI MODIFIER ASBUTON BUTIRAN TERHADAP KINERJA CAMPURAN ASPAL PANAS

MASTOMI - Nama Orang;

Kebutuhan aspal di Indonesia masih tergantung dari impor karena produksi aspal di Indonesia masih belum mencukupi, untuk mengatasi permasalahan tersebut penggunaan asbuton perlu dikembangkan, mengingat Indonesia merupakan penghasil aspal alam terbesar di dunia. Tetapi bitumen yang ada pada asbuton masih terperangkap dalam mineralnya sehingga dibutuhkan bahan peremaja/pelunak agar dapat meningkatkan kualitas asbuton. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh oli bekas sebagai modifier asbuton butir terhadap kinerja campuran aspal panas.
Dari beberapa jenis bahan peremaja yang ada, penelitian ini mencoba meneliti dengan memakai oli bekas kendaraan bermotor. Bahan peremaja yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari 5 proporsi bahan peremaja oli bekas pada rentang 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20%. Pengujian yang dilakukan pada campuran beraspal menggunakan campuran asbuton dan bahan peremaja oli bekas meliputi pemeriksaan Stabilitas Marshall, flow, Marshall Quotient (MQ), VMA, VIM, dan VFB. Hasil penelitian kemudian dianalisa regresi untuk mengetahui pengaruh variabel penelitian terhadap benda uji.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi bahan peremaja yang tidak memenuhi syarat adalah proporsi 20% pada kadar aspal optimum 5,75%. Pada campuran tersebut, nilai stabilitas Marshall adalah 2050,92 kg, flow 3,8 mm, Mashall Quotient 543,61 kg/mm, VMA 14,397%, VIM 3,397%, VFB 77,315%, ITS 0,227222 MPa, dan stiffness horizontal 1344,104 MPa, stiffness vertikal 640,05 Mpa. Menurut Spesifikasi Umum Bina Marga (2010), persyaratan stabilitas Mashall adalah minimal 800 kg, flow 2-4 mm, Marshall Quotient minimal 250 kg/mm, VMA minimal 15%, VIM 3,5 – 5% dan VFB minimal 65%. Proporsi bahan peremaja 20% menghasilkan campuran yang tidak memenuhi persyaratan asphalt concrete-wearing course (AC-WC).


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
691.9.Mas.p
Penerbit
UNRAM : Fakultas Teknik Unram., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
691.9 [22]
Tipe Isi
other
Tipe Media
other
Tipe Pembawa
computer disc
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
aspal
asbuton butiran
modifier
oli bekas
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
MASTOMI
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • PENGARUH OLI BEKAS SEBAGAI MODIFIER ASBUTON BUTIRAN TERHADAP KINERJA CAMPURAN ASPAL PANAS
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik