Journal
PENGARUH PERILAKU PELAJAR PENGENDARA SEPEDA MOTOR TERHADAP PELANGGARAN LALU LINTAS DENGAN STRUCTURAL EQUATION MODELING (SEM)
Kecelakaan lalu lintas di Kota Mataram terus meningkat dalam tiga tahun terakhir. Kecelakaan lalu lintas tersebut didominasi oleh pelajar SMA/SLTA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh perilaku berkendara pelajar pengguna sepeda motor terhadap pelanggaran lalu lintas dan besar pengaruh pelanggaran lalu lintas tersebut terhadap kecelakaan lalu lintas. Data yang digunakan di dalam penelitian ini berupa data hasil kuisioner yang selanjutnya dianalisis dengan metode Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan program AMOS V.22.0. Variabel dari penelitian ini terdiri dari tiga buah variabel laten meliputi variabel perilaku dengan lima indikator yakni X1=kedisiplinan, X2=keterampilan, X3=emosi, X4=pengetahuan, X5=kelelahan, variabel pelanggaran dengan tiga indikator yakni X6=kecepatan tinggi, X7=pelanggaran marka dan rambu, X8=kelengkapan surat-surat, dan yang terakhir variabel kecelakaan dengan dua indikator yakni X9=menggunakan rem secara mendadak ketika akan menabrak, X10=merubah arah secara tiba-tiba untuk menghindari tabrakan. Hasil yang didapat dalam penelitian ini menunjukkan sebanyak 87.5% pelajar pengendara sepeda motor di Kota Mataram belum memiliki SIM C, Sebesar 48.47% pelajar yang berumur di bawah 17 tahun sudah mengendarai sepeda motor dan sudah pernah mengalami kecelakaan lalu lintas. selanjutnya penelitian ini juga menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara perilaku berkendara pelajar terhadap pelanggaran lalu lintas serta hubungan pelanggaran lalu lintas terhadap kecelakaan lalu lintas.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain