Tugas Akhir Sipil
ANALISIS PERCEPATAN WAKTU DENGAN MENGOPTIMASI BIAYA PELAKSANAAN PADA PROYEK KONSTRUKSI JALAN (STUDI : PROYEK KONSTRUKSI JALAN PROGRAM PRIIM-INDII DI BIMA NTB 2016)
Pada proyek konstruksi, waktu untuk mewujudkan suatu proyek bangunan memberikan kontribusi yang nyata pada proyek, dimana keterlambatan penyelesaian proyek dapat mengakibatkan biaya semakin besar. Keterlambatan proyek yang terjadi dapat ditunjukan melalui progres laporan kemajuan pekerjaan dalam periode tertentu, dimana angka persentase kemajuan pekerjaan lebih rendah dari pelaksanaan. Sehingga memerlukan pengendalian waktu dan biaya dengan metode penjadwalan yang baik. Penerapan percepatan waktu dapat dilakukan melalui salah satu metode penjadwalan yaitu Precedence Diagram Method (PDM), dimana aktivitas aktivitas kritis dapat ditunjukan. Aktivitas kritis tersebut dianalisa dalam menentukan berbagai alternatif percepatan seperti penambahan peralatan dan tenaga kerja serta penambahan jam kerja (lembur)agar mendapatkan pertambahan biaya percepatan yang optimal. Berdasarkan hasil analisis data, kita dapat mengetahui dan memahami bagaimana penerapan percepatan waktu dalam mengatasi keterlambatan proyek. Pada proyek konstruksi jalan program PRIIMINDII di Bima NTB tahun 2016 untuk pemeliharaan jalan Paket 13 : Bima-Tawali, Tawali-Sape pada perhitungan rekapitulasi petambahan biaya percepatan atau Crash Cost dan Cost Slope diperoleh biaya sebesar Rp 37.744.362.000,00 dari biaya awal Rp 35.737.343.000,00 dengan persentase pertambahan biaya 5,615 % serta waktu efektif percepatan selama 164 hari.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain