Tugas Akhir Sipil
STUDI KINERJA DAERAH IRIGASI JANTUK KECAMATAN SUKA MULIA KABUPATEN LOMBOK TIMUR
Irigasi adalah usaha untuk memperoleh air dengan menggunakan bangunan dan saluran buatan untuk keperluan penunjang produksi pertanian. Secara teknis irigasi juga dapat didefinisikan sebagai upaya menyalurkan air ke lahan pertanian melalui saluran-saluran pembawa ke lahan pertanian dan setelah air tersebut dimanfaatkan secara maksimal, kemudian menyalurkannya kesaluran pembuang dan berakhir ke sungai.
Untuk mengetahui kondisi kinerja daerah irigasi Jantuk perlu dilakukan penilaian indeks kinerja daerah irigasi dengan menggunakan metode PERMEN PU No.32/PRT/M/2007 Tentang Pedoman Operasional dan Pemeliharaan dengan memperhatikan beberapa parameter yang digunakan yaitu kondisi fisik, produktifitas tanam, sarana penunjang, organisasi personalia, dokumentasi, dan P3A.
Berdasarkan Besar kebutuhan air irigasi rata - rata untuk daerah irigasi Jantuk sebesar 0.31 m3/dt. Dari hasil penilaian indeks kinerja daerah irigasi menurut Permen PU No.32/PRT/M/2007 dapat dilihat indeks kinerja daerah irigasi pada daerah irigasi Jantuk sebesar 60.41% dari nilai indeks kondisi optimum 77.50% (Permen PU No.32/PRT/M/2007), dikatakan indeks kinerja daerah irigasi Jantuk kurang dan perlu diperhatikan. Besar faktor keseimbangan air (faktor K) daerah irigasi Jantuk sebesar 36.81%. Dibutuhkan rehabilitas pada daerah irigasi Jantuk,terdapat beberapa item penanganan diantaranya : Prasarana fisik, produktivitas tanam, sarana penunjang, organisasi dan personalia, dokumentasi, dan perkumpulan petani pemakai air (P3A).
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain