Text
PERENCANAAN BENDUNG PLTMH BAYAN-3 DI DESA BAYAN, KECAMATAN BAYAN, KABUPATEN LOMBOK UTARA
itu, bendung sebagai bangunan air yang berfungsi menaikkan elevasi muka air sungai agar air dapat dialirkan menuju PLTMH sangatlah penting keberadaannya. Maka dari itu penulis merencanakan bendung yang akan menunjang kinerja PLTMH Bayan-3 di Desa Bayan, Kecamatan Bayan, Kabupaten lombok Utara. Perencanaan bendung PLTMH Bayan-3 dimulai dari analisis hidrologi dengan menganalisis stasiun hujan yang berpengaruh, jenis distribusi hujan, curah hujan rancangan, dan debit banjir rancangan. Selanjutnya, analisis hidrolik bendung terdiri dari perencanaan tinggi bendung, lebar bendung, tipe mercu, tipe bangunan peredam energi, rip-rap, bangunan pembilas, bangunan pengambilan, dan kantong lumpur. Kemudian, dikontrol stabilitasnya terhadap bahaya guling, geser, daya dukung tanah, dan rembesan. Hasil analisis hidrologi menunjukkan bahwa stasiun hujan yang berpengaruh adalah Santong dan Sapit, dengan jenis distribusi hujan terpilih adalah distribusi Normal. Sedangkan, nilai curah hujan rancangan dengan kala ulang 100 tahun adalah 222,96 mm dan nilai debit banjir kala ulang 100 tahun yang dianalisis dengan metode HSS Limantara adalah 350,63 m3/dt. Analisis hidrolik bendung menghasilkan tinggi bendung 2,6 m dengan lebar bendung 22 m. Mercu Ogee adalah tipe mercu terpilih, sedangkan peredam energi Bak Tenggelam adalah tipe bangunan peredam energi terpilih dengan panjang rip-rap pada bagian hilirnya adalah 5 m. Bangunan pembilas direncanakan memiliki lebar 1,5 m, sedangkan bangunan pengambilan direncanakan memiliki dua pintu dengan lebar masing-masing adalah 1 m. Adapun panjang saluran kantong lumpur adalah 91 m dengan lebar 3 m dan kemiringan dasar 0.00219. Berdasarkan hasil analisis stabilitas bendung, disimpulkan bahwa konstruksi bendung aman terhadap bahaya guling, geser, daya dukung tanah, dan rembesan pada kondisi debit normal maupun debit banjir.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain