Tugas Akhir Sipil
PEMANFAATAN LIMBAH KULIT KERANG DARAH (ANADARA GRANOSA) SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN AGREGAT HALUS (PASIR) PADA BETON RINGAN
Lombok adalah pulau yang berada di daerah zona gempa nomer 4 membuat pulau Lombok sering mengalami gempa. Beton ringan dapat dijadikan solusi. Berat jenis beton ringan yang lebih kecil dari pada beton normal dapat mengurangi berat sendiri elemen struktur. Banyaknya jumlah penggunaan beton dalam konstruksi tersebut mengakibatkan peningkatan kebutuhan material beton, sehingga diperlukannya adanya sumber material alternatif untuk memenuhi kebutuhan dalam pembuatan beton. Dalam penelitian ini digunakan kulit Kerang Darah (Anadara Granosa) sebagai alternatif pengganti sebagian agregat halus (pasir) pada beton ringan.
Dalam penelitian ini digunakan kulit Kerang Darah (Anadara Granosa) sebagai alternatif pengganti sebagian agregat halus (pasir) pada beton ringan dengan menggunakan variasi subtitusi 0%, 10%, 20%, 30%, 40%, dan 50% berdasarkan volume. Pengujian berupa berat isi, kuat tekan (f’c), kuat tarik belah (fct), modulus elastisitas (Ec) dan mengetahui nilai kuat lentur dari variasi optimum. Penguian akan dilakukan menggunakan benda uji silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm, dan balok dengan ukuran 15 cm x 15 cm x 53 cm.
Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa semakin besar persentase penggantian pasir dengan kulit kerang darah pada beton ringan maka semakin besar pula berat isi beton tersebut. Variasi kulit kerang darah mampu meningkatkan kuat tekan, kuat tarik belah, dan modulus elastisitas pada variasi 40% dan nilai kuat lentur yang didapatkan sebesar 3,05 Mpa dengan peningkatan sebesar 2,66%.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain