Tugas Akhir Sipil
ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN FLY ASH DAN ASBUTON SEBAGAI FILLER PADA ASPHALT CONCRETE - WEARING COURSE (AC-WC)
Filler adalah material berbutir halus yang lolos saringan No.200 (ukuran 0,075 mm). Filler pada umumnya menggunakan abu batu hasil sampingan dari mesin pemecah batu menghasilkan abu batu yang tidak seimbang dengan kebutuhan campuran. Oleh karena itu, dicari solusi agar kebutuhan filler dapat terpenuhi dengan fly ash dan asbuton sehingga tercapai kebutuhan filler campuran yang diinginkan. Pada penelitian ini digunakan lima kombinasi filler fly ash dan asbuton dengan perbandingan berturut-turut yaitu (0 : 100), (25 : 75), (50 : 50), (75 : 25) dan (100 : 0). Metode pengujian menggunakan pengujian volumetrik, pengujian mekanik, dan pengujian marshall immersion. Kadar aspal optimum (KAO) yang digunakan sebesar 6,75%. Pengaruh penggunaan fly ash dan asbuton sebagai filler terhadap nilai pemeriksaan VMA, VIM, dan VFB memiliki korelasi (r) yang sangat kuat dan semua persentase kombinasi filler fly ash dan asbuton memenuhi syarat. Nilai pengujian stabilitas marshall, flow, dan marshall quotient memenuhi persyaratan untuk semua persentase kombinasi filler fly ash dan asbuton. Penggunaan fly ash dan asbuton sebagai filler menyebabkan nilai indeks kekuatan sisa mengalami peningkatan sampai dengan penambahan filler fly ash 75%. Hubungan indeks kekuatan sisa dengan persentase filler fly ash dan asbuton memiliki korelasi (r) yang kuat yaitu sebesar 0,864.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain