Perpustakaan Fakultas Teknik

Universitas Mataram

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title

Tugas Akhir Sipil

ANALISIS INFILTRASI TANAH DI LAHAN PERKEBUNAN DESA WAJAGESENG KEC. KOPANG KAB. LOMBOK TENGAH

Taufik Hidayat - Nama Orang;

Daerah Wajageseng memiliki potensi lahan perkebunan cukup besar sebagian besar digunakan oleh petani untuk menanam padi, tembakau dan pohon jati serta masih banyak lahan lainnya yang masih belum terkelola maksimal untuk pertanian dan perkebunan. Pemberian air irigasi lahan perkebuanan di Desa Wajageseng memanfaatkan sistem irigasi permukaan, sumur bor, tadah hujan artinya memanfaatkan hujan sebagai sumber air dan sumber airnya didapat dari air tanah. Pengelolalaan lahan perkebunan di Desa Wajageseng memiliki kendala minimnya ketersediaan air di permukaan dan mahalnya biaya exploitasi air tanah. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran laju infiltrasi dan pengujian sifat fisik tanah. Pengukuran laju infiltrasi dilaksanakan di kawasan Desa Wajageseng yang berada di wilayah Kecamatan Kopang dengan 4 lokasi titik pengujian. Pengujian sifat fisik tanah dilaksanakan di Laboratorium Geoteknik Fakultas Teknik Universitas Mataram. Pengukuran laju infiltrasi menggunakan metode penggenangan yaitu dengan infiltrometer cincin tunggal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laju infiltrasi di Desa Wajageseng tertinggi 41.31 cm/jam pada titik 3 dengan vegetasi sedang dengan kondisi lahan sangat kering , banyak bebatuan dan jenis tanah lanau anorganik atau pasir halus diatomae, atau lanau diatomae, lanau yang elastis (MH) dengan nilai laju infiltrasi terendah pada titik 4 (16.07 cm/jam) dengan kondisi lahan sangat kering dengan banyak rumput liar dan jenis tanah lanau tak organik (ML). Pendugaan laju infiltrasi dengan persamaan Horton tidak berbeda jauh dengan laju infiltrasi dilapangan, terutama pada titik 1 dengan nilai volume error = 17.383%, titik 2 dengan nilai volume error = 19.049%, titik 3 dengan nilai volume error = 23.594%, titik 4 dengan nilai volume error = 23.997% dan dengan koefisien korelasi pada titik 1 = 0.962, titk 2 = 0.950, titk 3 = 0.952, dan titik 4 =0.946.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
631.4.Tau.a
Penerbit
UNRAM : Fakultas Teknik Unram., 2018
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
631.4
Tipe Isi
other
Tipe Media
other
Tipe Pembawa
-
Edisi
Edisi 1 Jilid 1
Subjek
ANALISIS INFILTRASI TANAH
lahan, infiltrasi, tanah, infiltrometer
lahan kering, laju infiltrasi
infiltrometer cincin tunggal, sifat fisik tanah.
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
HIDAYAT, TAUFIK
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ANALISIS INFILTRASI TANAH DI LAHAN PERKEBUNAN DESA WAJAGESENG KEC. KOPANG KAB. LOMBOK TENGAH
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Teknik
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Ruang Baca Fakultas Teknik

Kami menyedian Buku ajar ilmu teknik dan Tugas Akhir mahaiswa Fakultas Teknik Universitas Mataram

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik