Tugas Akhir Elektro
STUDI KELAYAKAN TEKNO EKONOMIS PEMBANGUNAN PUSAT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI SEMBALUN LOMBOK TIMUR
Energi panas bumi (Geothermal) adalah salah satu jenis energi terbarukan. Di Indonesia, energi geothermal tersebar dibeberapa pulau, termasuk pulau Lombok dengan potensi terduga 70 MW yang terletak dikawasan Sebau dengan prospek 25 MW dan Sembalun 45 MW. Pulau Lombok saat ini masih didominasi pembangkit energi listrik berbahan bakar fosil seperti PLTD dan PLTU yang membutuhkan biaya bahan bakar tinggi. Disamping itu energi geothermal adalah energi yang ramah lingkungan karena termasuk dalam Energi Baru Terbaharukan (EBT). Namun demikian energi geothermal memiliki resiko yang sangat tinggi dalam eksplorasi, eksploitasi dan pengembangan panas bumi oleh sebab itu dilakukan penelitian dalam studi kelayakan ekonomi pembangunan PLTP sekala kecil 20 MW yang mengacu pada dua indikator yaitu Net Present Value (NPV) dan Internal Rate Of Return (IRR) untuk menetukan apakah proyek layak atau tidak layak untuk dikembangkan.
Dari hasil penelitian menggunakan tiga kondisi suku bunga/discount rate yaitu pada saat suku bunga/discount rate 10%, 16% dan 6%. Dari ketiga kondisi tersebut NPV berturutturut bernilai positif yaitu $ 244,882,000, $ 159.873,000, $ 355.289,000 serta RRR yang lebih besar dari IRR yaitu 19%, 16% dan 18% dan Pay Back Period masing-masing 12 tahun. sehingga proyek dikatakan layak untuk diteruskan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain