Tugas Akhir Elektro
PERKIRAAN BEBAN JARINGAN DISTRIBUSI DI LOMBOK TENGAH TAHUN 2018-2023 MENGGUNAKAN METODE REGRESI
Pertambahan penduduk dapat mempengaruhi meningkatnya kebutuhan energi listrik, tetapi penyediaan energi listrik masih tetap sama seperti saat sebelumnya. Energi listrik merupakan kebutuhan yang mendesak dan sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Hal itu disebabkan energi listrik dapat langsung dipakai seperti penerangan, perindustrian, dan dalam rangkaian elektronika. Hal ini menuntut perusahaan energi listrik untuk selalu menyediakan energi listrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, selain itu juga supaya tingkat pertumbuhan ekonominya dapat mengimbangi pertumbuhan penduduknya.Perusahaan energi listrik juga dituntut untuk meningkatkan mutu dalam pelayanan dan keandalan dalam penyaluran energi listrik. Pada penelitian ini akan dilakukan proses Perkiraan Beban Jaringan Distribusi Di Lombok Tengah Tahun 2018-2023 Menggunakan Metode Regresi. Dimana proses perkiraan ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran jumlah energi yang akan dipenuhi oleh pihak PLN pada tahun-tahun yang akan datang dengan menggunakan data kala sebagai acuan dasar perkiraan. Perkiraan ini dilakukan untuk mencari besarnnya tingkat pertumbuhan dan besarnya nilai kebutuhan energi di Lombok Tengah yang meliputi sektor rumah tangga, sektor komersil, sektor publik sektor industri. Hasil perkiraan tiap-tiap sektor, dimana kebutuhan energi listrik untuk sektor rumah tangga dari tahun 2018-2023 didapatkan sebesar 356,695 - 630,101 GWh, dengan tingkat laju pertumbuhan sebesar 12,05%. Sedangkan kebutuhan energi listrik untuk sektor komersil dari tahun 2018-2023 sebesar 5,588-7,753 GWh, dengan laju pertumbuhan sebesar 6,77%. Sedangkan kebutuhan energi listrik sektor publik dari tahun 2018-2023 sebesar 2,326-2,408 GWh, dengan laju pertumbuhan sebesar 0,69%. Sedangkan kebutuhan energi listrik untuk sektor industri dari tahun 2018-2023 bisa dikatakan kostan sebesar 2,931 GWh. Sehingga dari total kebutuhan energi di Lombok Tengah dari tahun 2018-2023 sebesar 367,622 - 644,111 GWh, dengan laju pertumbuhan sebesar 11,87%.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain