Tugas Akhir Sipil
KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL BETON – BINDER COURSE DENGAN PENAMBAHAN LIMBAH PLASTIK TIPE PET (POLYETHYLENE THEREPTHALATE)
Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan dini pada perkerasan jalan adalah dengan meningkatkan mutu aspal sebagai bahan pengikat dari agregat. Hal tersebut adalah dengan menambahkan bahan aditif, salah satunya seperti polimer, plastik, arang atau dikenal dengan aspal modifikasi. Pengujian ini dilakukan pada campuran Laston AC-BC (Asphalt Concrete-Binder Course) menggunakan aspal murni dengan penambahan variasi presentase PET (Polyethyelene Threpthalate) sebesar 0,40%, 0,45% dan 0,50% dari total berat aspal. Pemeriksaan yang dilakukan meleiputi pemeriksaan fisik aspal, volumterik dan mekanis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil pemeriksaan aspal dengan penambahan PET dapat memperbaiki sifat fisik aspal salah satunya yaitu titik lembek dan meningkatkan nilai VMA dan VFB, namun untuk nilai VIM mengalami penurunan. Dilihat dari nilai stabilitas, flow dan marshall quotient cenderung mengalami peningkatan. Perubahan nilai tersebut masih memenuhi spesifikasi Bina Marga. Berdasarkan tiga variasi kadar, yang menghasilkan indeks kekuatan sisa (IKS) didapatkan nilai optimum sebesar 92,876% pada penambahan kadar PET 0,40%.
2019260 | 691.9.Bai.k | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain