Tugas Akhir Sipil
IDENTIFIKASI DAERAH RESAPAN AIR DAN EFEKTIFITAS SUMUR RESAPAN DI KECAMATAN MATARAM
Sumur resapan yang baik terletak di daerah yang memenuhi syarat permeabilitas dan
kedalaman muka air tanahnya, kalau didaerah hilir tidak memungkinkan karena kedalaman
muka air tanahnya dangkal atau kurang dari atau kedalaman muka air tanahnya kecil, sehingga
biasanya itu didaerah tengah dan hulu. Untuk sungai-sungai yang ada di Kota Mataram ini
semuanya bermuara ke barat ke Ampenan dan Kecamatan Mataram berada di tengah atau
hulu DAS (Daerah Aliran Sungai) yang ada di Kota Mataram, di tengah dan hulu biasanya lebih
layak untuk dibangun sumur resapan karena kedalaman muka air tanah dan permeabilitasnya,
dan untuk menentukan analisis identifikasi sumur resapan berdasarkan data.
Dalam merencanakan untuk membangun sumur resapan ada beberapa parameter,
seperti kedalaman muka air tanah, permeabilitas tanah, dan analisis curah hujan untuk
mengetahui besarnya intensitas hujan dan besarnya debit yang dihasilkan. Parameterparameter tersebut merupakan syarat utama untuk menentukan dimensi dan kedalaman sumur
resapan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa besarnya debit air limpasan permukaan bila
dibangun sumur resapan di setiap Kelurahan adalah sebagai berikut Kelurahan Mataram Timur
sebesar 1,078 m3/dtk dan Efektifitas (E) sebesar 80,030% disusul Kelurahan Pagesangan
Timur sebesar 3,016 m3/dtk dan Efektifitas (E) sebesar 42,860%, lalu Kelurahan Pejanggik
sebesar 1,478 m3/dtk dan Efektifitas (E) sebesar 67,042% dan Kelurahan Punia 1,519 m3/dtk
dan Efektifitas (E) sebesar 61,113%.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain