Text
PENGARUH PEMANFAATAN SERABUT KELAPA SEBAGAI SERAT TERHADAP KINERJA BETON BERPORI (POROUS CONCRETE)
Perkerasan beton berpori salah satu perkembangan teknologi beton sekarang ini,
dilakukan usaha untuk meningkatkan kinerja beton menjadi lebih efektif dan efisien
sebagai bahan perkerasan jalan. Namun beton berpori pada umumnya memiliki
kekuatan yang relatif lebih rendah dari beton normal. Penggunaan bahan campuran
serabut kelapa diharapkan dapat memberikan kelebihan dari masing-masing bahan.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui pengaruh serabut kelapa sebagai
serat terhadap kinerja beton berpori.
Dalam penelitian ini dilakukan penambahan serabut kelapa sebagai serat dengan
variasi serabut kelapa 0%, 0,2%, 0,4%, 0,6% dari volume beton berpori dan panjang
serat yang digunakan 50 mm – 70 mm. Perbandingan antara berat semen dengan berat
agregat pada penelitian ini yaitu 1 : 4, dengan faktor air semen yang digunakan yaitu
sebesar 0,30 dan agregat kasar yang dipakai yaitu ukuran antara 10 - 20 mm.
Hasil pengujian beton berpori pada penelitian ini secara keseluruhan beton
masih memenuhi spesifikasi sebagai beton berpori sesuai yang disyaratkan dalam ACI
522R_10. Hasil menunjukkan peningkatan kekuatan dimana nilai kuat tekan maksimum
diperoleh pada variasi proporsi serabut kelapa 0,2% sebesar 25,01 MPa dan untuk nilai
kuat lentur maksimum diperoleh pada variasi serabut kelapa 0,4% sebesar 3,24 MPa.
Sedangkan nilai void content dan permeabilitas mengalami penurunan. Nilai void
content dan permeabilitas terendah masing-masing diperoleh pada variasi proporsi
serabut kelapa 0,2% dan proporsi serabut kelapa 0,6% dengan nilai yaitu sebesar 32,39
% untuk void content dan 6,42 mm/s untuk permeabilitas.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain