Tugas Akhir Mesin
PENGARUH KOMPOSISI HIBRID SERAT TERHADAP SIFAT TARIK KOMPOSIT HYBRID SERAT BAMBU - SERAT KELAPA/POLYESTER TAK JENUH PADA BERBAGAI KANDUNGAN FILLER SEMEN
Penggunaan dan pemanfaatan serat alam pada saat ini banyak digunakan sebagai bahan
penguat dari komposit. Keuntungan dari serat alam adalah jumlah yang berlimpah, ramah
lingkungan, dapat di daur ulang, dan biaya produksinya yang relatif sangat rendah. Potensi serat
alam sebagai bahan pengisi komposit masih terus dikembangkan dan diselidiki. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi komposit hybrid serat bambu (SB) serat kelapa
(SK) dengan matrik polyester taj jenuh terhadap sifat-sifat tariknya.
Metode yang dilakukan dengan mencampur serat bambu-serat kelapa dan filler semen
dengan komposisis SB0SK30, SB18SK12, SB12SK18, dan SB30SK0, dimana angka
menunjukan kandungannya dalam persen volume, dan tambahan filler 10% dan 20%. Spesimen
dan prosedur pengujian tarik mengacu pada standard ASTMD3039 dan foto perilaku kegagalan
dengan mikroskop optik.
Hasil penelitian ini menujukan bahwa kekuatan tarik komposit dengan serat bambu saja
lebih tinggi dibandingkan dengan serat kelapa saja dan kekuatan hybrid serat bambu dan serat
kelapa berada diantara keduanya. Kegagalan pada komposit yang mengandung serat kelapa
didominasi oleh serat tercabut. Filler semen sampai 10% menurunkan kekuatan tarik tetapi
meningkatkan modulus elastis.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain